Berlokasi di Samudera Atlantik yang jauh dari mana-mana, pulau yang disebut-sebut sebagai pulau paling terpencil di dunia ini sedang membuka lowongan pekerjaan loh! Tristan Da Cunha, itulah nama pulau tersebut, yang berjauhan dengan para tetangganya. Afrika Selatan adalah tetangga terdekat dengan jarak 2.816 kilometer dan untuk menuju Amerika Selatan jarak yang harus ditempuh yaitu 3.360 kilometer. Di tahun 1961, letusan Gunung Queen Mary lah yang menjadikan wilayah ini dikenal oleh masyakarat mancanegara. Tristan Da Cunha sendiri hanya dihuni oleh 262 orang per Januari 2017 dengan luas wilayah yang hanya mencapai 98 kilometer. Untuk menunjang kebutuhan pangan di wilayah tersebut, pemerintah setempat membuka lowongan pekerjaan bagi para petani yang berminat bekerja di Tristan Da Cunha. Mereka memiliki lahan pertanian mecapai 400 hektar dengan 300 sapi dan 500 ekor domba Pemerintah Tristan Da Cunha membutuhkan petani yang dapat mengolah pertanian tersebut. Petani tersebut diminta untuk mengembangkan semua jenis tanaman seperti buah-buahan dan sayur-sayuran agar dapat dipanen untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Tristan Da Cunha. Tidak hanya itu, petani yang terpilih juga dituntut untuk menciptakan sistem, manajemen dan pengaturan terhadap stok yang tersedia. Jika terpilih, pemerintah Tristan Da Cunha akan memberikan kontrak selama dua tahun. Petani terpilih akan diberikan beberapa fasilitas seperti, tempat tinggal gratis, seluruh biaya perjalanan ke Tristan Da Cunha, juga gaji yang seusuai dengan pengalaman yang dimiliki petani. Karena termasuk ke dalam wilayah teritori Inggris, negara terpencil ini menyediakan fasilitas yang lengkap seperti negara besar lainnya. Dari sekolah, swalayan, tempat makan, rumah sakit, museum, sampai tempat hiburan tersedia di pulau terpencil ini. Tertarik untuk melamar pekerjaan di Tristan Da Cunha?
Baca juga:Sumber: dertik.com
0 Comments
Your comment will be posted after it is approved.
Leave a Reply. |
Author
" Traveling – it leaves you speechless, then turns you into a storyteller. " Ibn Battuta Archives
June 2020
Categories
All
|