Kita hidup di dunia yang penuh dengan keunikan dan keanehan. Selain fenomena-fenomena unik, di dunia ini juga ternyata terdapat tempat-tempat dengan nama yang unik. Di mana sajakah tempat-tempat itu? Berikut daftarnya. 1. Llanfairpwllgwyngyllgogerychwyrndrobwllllantysiliogogogoch, Wales Bisa menyebutkan nama Llanfairpwllgwyngyllgogerychwyrndrobwllllantysiliogogogoch secara cepat? Sungguh, ini merupakan nama desa di Wales, Britania Raya. Jika dihitung, nama desa tersebut memiliki 58 huruf! Llanfairpwllgwyngyllgogerychwyrndrobwllllantysiliogogogoch memiliki arti Gereja St Mary di lembah pohon hazel dekat pusaran air Gereja St Tysilo dekat Gua Merah. Lokasi desa ini ada di bagian utara Wales, yang jaraknya sekitar 4 jam naik mobil dari Cardiff, ibukota negaranya Wales. Sejarah mencatat, nama desa itu sudah ada sejak tahun 1860-an dan terus dipertahankan sampai sekarang. Di sudut-sudut desanya, terpampang nama Llanfairpwllgwyngyllgogerychwyrndrobwllllantysiliogogogoch dalam papan-papan yang justru jadi daya tarik turis. Desanya sendiri cukup asri, tenang dan bersih. Turis yang datang dapat berkunjung ke berbagai bangunan tua, sekaligus menenangkan diri. Tak lupa berfoto dengan latar papan nama desanya. Usut punya usut, Guinness Book of Records pernah memasukan nama desa ini dalam desa yang punya nama paling panjang di dunia. 2. Taumatawhakatangihangakoauauotamateaturipukakapikimaungahoronukupokaiwhenuakitanatahu, Selandia Baru Tidak ada orang yang bisa, menyebutkan Taumatawhakatangihangakoauauotamateaturipukakapikimaungahoronukupokaiwhenuakitanatahu dalam satu tarikan nafas secara benar. Ini adalah nama sebuah bukit yang berada di Porangahau, North Island, Selandia Baru. Taumatawhakatangihangakoauauotamateaturipukakapikimaungahoronukupokaiwhenuakitanatahu, menjadi daya tarik utama untuk turis. Dari sana terlihat lanskap padang rumput yang luas, domba-domba dan perbukitan-perbukitan lain yang serba hijau. Nama tersebut menggunakan bahasa Moni yang artinya kurang lebih adalah, puncak di mana Tamatea pria dengan lutut besar, pendaki gunung yang bertualang menjelajahi tanah dengan memaikan serulingnya yang dia cintai. Sebenarnya nama tempat itu ada versi lain, yakni 'Taumata-whakatangihanga-koauau-o-Tamatea-haumai-tawhiti-ure-haea-turi-pukaka-piki-maunga-horo-nuku-pokai-whenua-ki-tana-tahu' dengan 105 karakter dan artinya tak jauh berbeda. Namun akhirnya, masyarakat setempat menggunakan versi yang 85 karakter, mungkin agar lebih singkat. 3. Condom, Prancis Prancis terkenal romantis. Tapi siapa sangka, kalau Prancis punya nama kota yang bikin mata terbelalak. Kamu tak salah baca, nama kotanya adalah... Condom. Kota Condom masuk dalam wilayah Gers. Jarak dari Paris ke sana mencapai 7 jam dengan naik mobil. Untuk kota terdekatnya, yakni Bordeaux hanya 1 jam perjalanan. Kota Condom sudah ada dari tahun 1800. Kala itu bernama Condom-en-Armagnac, yang kalau diartikan adalah pasar pertemuan. Ternyata, kota tersebut merupakan tempat persinggahan bagi orang-orang Spanyol yang hendak datang ke Prancis dan begitu sebaliknya. Lokasi kotanya memang dekat dengan San Sebastian, kota di kawasan utara Negeri Matador tersebut. Penduduk setempat, meski kerap kali dibully tidak pernah beerniat dan tidak pernah mau mengganti nama kotanya. Di Kota Condom, juga terdapat berbagai objek wisata menarik seperti Katedral Saint-Pierre yang dibangun sejak abad ke-14, taman-taman kota, naik yacht di Sungai Baise dan Le Musee de l'Armagnac yang merupakan museum berisikan sejarah lengkap kotanya. 4. Hell, AS dan Norwegia Welcome to Hell, artinya selamat datang di neraka. Bukan, bukan neraka tempat penyiksaan manusia melainkan ini adalah nama dua kota di AS dan Norwegia. Inilah Kota Hell, yang artinya Kota Neraka! Kota bernama Hell alias Neraka ini sungguhan ada di negara bagian Michigan, AS dan di Nord-Trondelag, Norwegia. Kita mulai dari AS, Hell didirikan oleh George Reeves sekitar 1841. Suatu ketika, Reeves pernah ditanya kota yang ia bangun mau diberi nama apa. Reeves kemudian berujar, "I don't know, you can name it Hell for all I care." Selain itu, teori lain yang cukup terkenal di mana nama itu datang dari sepasang orang Jerman sekitar tahun 1830. Mereka menyebut kota ini dengan kalimat 'so schon hell', yang artinya indah dan cerah. Ada pula yang bilang kalau nama Hell berasal dari kondisi kota yang dulunya berawa-rawa dan banyak nyamuk. Kini memang Kota Hell sudah lebih baik, namun saat musim dingin cuacanya bisa tidak bersahabat. Suhunya dapat mencapai -15 derajat Celcius. Sekarang ke Norwegia, Kota Hell ada di kawasan Stordal, Nord-Trondelag. Jika dari Oslo, bisa dicapai naik kereta sekitar 8 jam. Nama Hell diambil dari bahasa Norwegia kuno 'Hellir'. Kata itu bisa diartikan sebagai gua tersembunyi di tebing. Penyebutan 'Hellir' juga mirip dengan kata dalam bahasa Norwegia modern yang berarti keberuntungan.
Dengan nama yang berbeda dari kebanyakan kota lain, kota tersebut menarik banyak turis untuk berlibur ke sana. Tulisan 'Hell, Gods-Expedition' di stasiun kereta pun jadi spot foto favorit para turis. Di Stasiun Hell juga biasanya diadakan festival musik blues setahun sekali. Baca juga: Sumber: detik.com
0 Comments
Your comment will be posted after it is approved.
Leave a Reply. |
Author
" Traveling – it leaves you speechless, then turns you into a storyteller. " Ibn Battuta Archives
June 2020
Categories
All
|