Pada 13 Oktober lalu, sebanyak 19 bayi panda dipamerkan oleh sebuah pusat konservasi di Cina. Dipamerkannya bayi-bayi panda ini menjadi simbol konservasi yang menurunkan status panda dari terancam punah menjadi rentan. Dilansir dari Lonelyplanet via Okezone, Senin (30/10/2017), 19 bayi panda yang memiliki ukuran badan beragam, dari yang paling kecil hingga cukup besar dibariskan rapi di atas dedaunan hijau. Ukuran mereka yang masih kecil dan gerak-gerik yang lucu merupakan pemandangan yang menggemaskan. Bayi-bayi tersebut lah yang menjadi bukti kesuksesan pusat pengembangbiakkan Shenshuping di Wolong National Nature Reserve. Dalam satu gambar, terlihat petugas memasukkan bayi-bayi panda ke dalam kotak abu-abu. Tampak pula bayi panda yang menggenggam dedaunan bambu sebagai bahan makanannya. Ulah bayi-bayi panda lucu yang baru lahir tahun ini itu pun terlihat saat mereka menarik-narik celana petugas seolah merengek minta makan. Dalam debutnya itu, para bayi panda juga terlihat manja di gendongan para petugas. Ada yang tampak tenang dan nyaman di dalam dekapan para petugas. Ada pula yang merebahkan diri dengan tenang dan merasakan waktu santainya di hadapan publik. Sebelumnya, sebanyak 17 bayi panda raksasa juga dimunculkan ke hadapan publik di Bifengxia Base di China Conservation and Research Centre for the Giant Panda pada hari yang sama. Kehadiran 36 anak panda ini menjadi salah satu bukti suksesnya Cina dalam program pelestarian panda. Negara ini sendiri disebut tidak pernah membesarkan panda yang lebih banyak dari jumlah kali ini sejak 1950-an.
Baca juga:
mashable.com okezone.com
0 Comments
Your comment will be posted after it is approved.
Leave a Reply. |
Author
" Traveling – it leaves you speechless, then turns you into a storyteller. " Ibn Battuta Archives
June 2020
Categories
All
|