Di Kolombia, ada tangga di celah batu setinggi 650 kaki, dan pemandangan dari atas batu ini begitu luar biasa, itu pun jika kita cukup kuat untuk menaiki 649 anak tangganya. Batu ini bernama Piedra de Penol atau El Penon de Guatape. Pada zaman dulu, penduduk lokal Kolombia yakni Suku Tahamies diketahui pernah menyembah batu ini. Batu ini ditemukan oleh para petani lokal pada tahun 1900-an. Batu yang diperkirakan memiliki berat 10 juta ton itu dianggap sebagai pengganggu ladang mereka. Lalu, batu itu digali dan malah memperlihatkan bentuk raksasanya. Pada tahun 1954, sekelompok orang dari Suku Tahamies memanjat batu ini menggunakan papan pada celah yang ada di batu. Merekalah orang-orang pertama yang diketahui telah memanjat El Penon de Guatape. Namun hal itu tidak diketahui persis apakah dari Suku Tahamies asli atau bukan. Dulu, untuk memanjat batu raksasa ini memerlukan waktu hingga lima hari lamanya. Saat ini, batu raksasa ini telah berubah menjadi objek wisata yang layak untuk untuk dikunjungi traveler yang berkunjung ke kota itu. Pemandangan indah akan terlihat memukau dari atas batu. Serangkaian pulau-pulau yang berada di perairan sebuah danau menjadi lanskap dari atas batu ini. Dapat digambarkan bahwa hampir seluruh permukaan batu tidak berongga alias mulus. Pada tahun 1970-an, daerah sekitar batu pernah dipagari. Namun tak bertahan lama karena Pemerintah Kolombia menjadikannya sebagai monumen nasional.
Baca juga:
detik.com pikiran-rakyat.com
0 Comments
Your comment will be posted after it is approved.
Leave a Reply. |
Author
" Traveling – it leaves you speechless, then turns you into a storyteller. " Ibn Battuta Archives
June 2020
Categories
All
|