Gunung Everest di Asia hingga Vinson Massif di Antartika merupakan rentetan gunung yang wajib didaki para seven summiter. Gunung-gunung ini dikatakan berbahaya, namun sekaligus menggoda untuk digapai puncaknya. Dihimpun dari CNN Travel, berikut tujuh gunung tertinggi di dunia beserta keistimewaannya: 7. Puncak Jaya atau Carstensz Pyramid (4.884 mdpl) – Papua Puncak Jaya atau biasa disebut Carstensz Pyramid yang memiliki ketinggian 4.884 meter di atas permukaan laut. Lokasinya ada di Pegunungan Jayawijaya atau Barisan Sudirman, Papua, Indonesia. Carstensz Pyramid memiliki puncak yang diselimuti es langka karena berada di daerah tropis. Gunung ini jadi salah satu yang paling sulit secara teknis. 6. Gunung Vinson Massif (4.892 mdpl) - Antartika Barat Gunung Vinson Massif memiliki ketinggian 4.892 meter di atas permukaan laut dan berlokasi di 965 kilometer dari Kutub Selatan. Titik tertinggi benua itu ada di dataran tinggi di Sentinel Range Pegunungan Ellsworth, Antartika Barat. Gunung Vinson Massif adalah yang terakhir dari Seven Summits yang berhasil didaki pada 1966. Butuh perjuangan bertahun-tahun sebelum ekspedisi lain berhasil kembali mengulangi prestasi itu. Periode pendakian utama Gunung Vinson Massif antara Desember dan Februari saat Antartika disinari matahari selama 24 jam. 5. Gunung Elbrus (5.642 mdpl) - Rusia Barat Daya Gunung Elbrus memiliki ketinggian 5.642 meter di atas permukaan laut dan berlokasi di Rusia barat daya. Gunung ini bertengger di Pegunungan Kaukasus yang membagi benua Asia dan Eropa. Mitos paling terkenal dari Gunung Elbrus adalah tempat di mana Zeus merantai lengan Prometheus karena mencuri api para dewa. Gunung ini tak lagi aktif. 4. Gunung Kilimanjaro (5.895 mdpl) - Tanzania Utara Gunung kerucut ini adalah salah satu keajaiban di dunia. Gunung Kilimanjaro memiliki ketinggian 5.895 meter di atas permukaan laut dan berlokasi di Tanzania utara. Pendaki tahunannya ada di angka lebih dari 50.000. Kurang dari 30% pendaki berhasil menyelesaikan seluruh rangkaian perjalanan melalui Rute Marangu Coca-Cola, menurut layanan pemandu lokal Ultimate Kilimanjaro. Perjalanan populernya selama 5 hari. Musim kemarau, antara akhir Juni hingga Oktober adalah waktu yang tepat untuk mendaki Gunung Kilimanjaro. September adalah bulan pendakian utamanya. 3. Gunung Denali (6.190 mdpl) - Alaska Tengah Selatan Puncak tertinggi di Amerika Utara ini sebelumnya bernama Gunung McKinley. Gunung Denali memiliki ketinggian 6.190 meter di atas permukaan laut. Gunung itu berada di Alaska tengah selatan. Alaska Range sepanjang 965 kilometer ini cukup besar untuk menciptakan pola cuacanya sendiri, seperti angin sekencang 150 mph dan suhu -69 celcius di cuaca yang brutal. Para ilmuwan mengatakan bahwa ketinggian Gunung Denali masih meningkat, yakni setengah milimeter per tahun. Kalau dalam empat juta tahun nanti gunung ini akan 1,6 kilometer lebih tinggi. Untuk meraih puncak, Anda harus berlatih gletser terlebih dulu selama 17 hari. Karena, cuaca dan kondisi Gunung Denali masih belum bisa diprediksi. 2. Gunung Aconcagua (6.962 mdpl) - Argentina Barat Gunung Aconcagua memiliki ketinggian 6.962 meter di atas permukaan laut dan berlokasi di Argentina barat. Base camp-nya mengklaim sebagai yang tersibuk kedua di dunia setelah Everest. Gunung Aconcagua awalnya merupakan gunung berapi aktif di era dinosaurus. Kebanyakan pendaki akan memulai pendakian dari pertengahan Desember hingga akhir Januari. Konon, Gunung Aconcagua memiliki tingkat kematian pendaki tertinggi di Amerika Selatan, sekitar tiga kematian per tahun belum serangan kesehatan lainnya. 1. Gunung Everest (8.848 mdpl) - Perbatasan Nepal dan Tibet Inilah gunung tertinggi di dunia. Gunung Everest dengan ketinggian 8.848 meter di atas permukaan laut berlokasi di perbatasan Nepal dan Tibet. Gunung Everest pertama kali diskalakan pada tahun 1953 dan tetap menjadi tempat sampah tertinggi di dunia. Tahun lalu, 11 orang meninggal karena antrean di Death Zone.
Pendaki butuh waktu selama 45 hari untuk menggapai puncak Everest dengan biaya hingga USD 100 ribu. South Ridge adalah jalur populer di antara 20 rute dan 800 pendaki juga pemandu menggapai puncaknya di tahun 2019.
0 Comments
Your comment will be posted after it is approved.
Leave a Reply. |
Author
" Traveling – it leaves you speechless, then turns you into a storyteller. " Ibn Battuta Archives
June 2020
Categories
All
|